Ibukota – Cristiano Ronaldo menyatakan keyakinannya bahwa ia mampu memperbaiki kesulitan yang tersebut terjadi di dalam mantan klub yang dimaksud pernah dibelanya dua kali, Manchester United, jikalau dirinya menjadi pemilik klub.
Ronaldo, yang pada saat ini bermain untuk Al Nassr di area Arab Saudi, menilai permasalahan utama Manchester United tak sepenuhnya berada di dalam tangan ahli Ruben Amorim.
Amorim, yang baru menjadi pemimpin pasukan selama 10 pertandingan, telah terjadi mengalami lima kekalahan, termasuk empat kekalahan di lima laga terakhir di tempat Turnamen Inggris.
"Saya telah mengungkapkan ini satu setengah tahun lalu, juga saya akan terus mengatakannya: masalahnya bukanlah pada pelatih," kata Ronaldo pada waktu mengunjungi Globe Soccer Awards di area Dubai, Uni Emirat Arab, hari terakhir pekan waktu setempat, dikutipkan dari ESPN.
Ia mengibaratkan situasi di dalam klub Manchester United pada waktu ini seperti akuarium. "Jika ikan di area dalamnya sakit, lalu Anda keluarkan serta sembuhkan, kemudian masukkan kembali ke akuarium, ikan itu akan sakit lagi. Kesulitan Manchester United itu sama. Masalahnya bukan setiap saat pada pelatih, ada hal yang digunakan lebih besar besar dari itu."
Ronaldo menambahkan bahwa jikalau dirinya miliki kendali berhadapan dengan klub, ia akan mengambil langkah tegas untuk memperbaiki situasi. "Jika saya menjadi pemilik klub, saya akan menimbulkan semuanya jelas dan juga memperbaiki apa yang mana menurut saya salah," katanya.
Meski menyampaikan kritik, Ronaldo tetap memperlihatkan memberikan dukungan terhadap Ruben Amorim, yang dimaksud sebelumnya sukses bersatu Sporting CP dalam Portugal.
"Dia melakukan pekerjaan fantastis di dalam Portugal, tetapi Kejuaraan Inggris adalah liga yang mana berbeda, liga paling kompetitif di tempat dunia. Saya tahu ini akan sulit, tetapi badai akan berlalu, serta matahari akan bersinar kembali," ujar Ronaldo.
Ronaldo juga berharap yang tersebut terbaik untuk Manchester United, klub yang telah dilakukan memberinya dua periode penuh kesuksesan di kariernya. "Saya masih mencintai klub ini," katanya.
Di acara penghargaan tersebut, Ronaldo juga mengungkapkan ambisinya untuk menjadi pemilik klub besar suatu hari nanti. "Saya tiada akan menjadi ahli atau presiden klub, tetapi kemungkinan besar pemilik klub. Itu akan tergantung pada momen juga kesempatan yang tepat," ucapnya.
Ketika ditanya apakah ia miliki klub tertentu di pikirannya, Ronaldo menjawab dengan diplomatis, "Belum ada. Mungkin beberapa."
Dalam acara tersebut, Ronaldo dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Timur Tengah 2024 melawan penampilannya yang mana luar biasa sama-sama Al Nassr di dalam Arab Saudi.
Ronaldo meninggalkan Manchester United pada 2022 pasca hubungan yang mana tegang dengan instruktur United ketika itu, Erik ten Hag, juga sebagian kritik yang mana ia lontarkan terhadap kepemilikan klub dalam bawah keluarga Glazer.
Kini, Sir Jim Ratcliffe melalui Ineos Group sudah mengambil alih operasi sepak bola klub, tetapi Ronaldo merasa bahwa kesulitan mendasar di dalam United masih belum teratasi.
