Profil Takefusa Kubo, pemain binaan Barcelona yang digunakan meroket dengan Sociedad
Ibukota – Pemain regu nasional Jepun Takefusa Kubo sudah menyetujui secara resmi kontrak baru pada Februari lalu dengan Real Sociedad yang tersebut berlaku hingga 2029. Penandatanganan yang dimaksud dilaksanakan mendekati pertandingan Turnamen Champions klub itu melawan Paris Saint-Germain.
Takefusa Kubo yang lahir pada 4 Juni 2001 pada Kawasaki, Jepang, sudah mencuri perhatian dunia sepak bola sejak usia sangat muda.
Bakatnya ditemukan oleh raksasa sepak bola Spanyol, Barcelona, ketika Kubo berusia delapan tahun ketika beliau mengikuti salah satu kamp sepak bola yang diadakan oleh klub tersebut.
Tidak butuh waktu lama bagi Kubo untuk bergabung dengan akademi legendaris La Masia. Keputusan besar diambil pada usia 10 tahun, ketika Kubo meninggalkan Jepun untuk menetap di area Spanyol demi mengejar mimpi menjadi pesepak bola profesional.
Di La Masia, Kubo dengan segera menonjol. Dia menunjukkan bakat luar biasa dengan mencetak berbagai gol untuk pasukan muda Barcelona. Namun, karier Kubo dalam Barcelona tertahan pada tahun 2015 ketika klub yang dimaksud terkena sanksi dari FIFA akibat pelanggaran aturan pengiriman pemain pada bawah umur. Akibatnya, Kubo terpaksa kembali ke Jepang, kemudian ia memilih bergabung dengan FC Tokyo untuk mendapatkan menit bermain lebih lanjut banyak di area level profesional.
Kembali ke Eropa
Setelah berhasil tampil gemilang dalam J-League sama-sama FC Tokyo, Kubo menarik minat banyak klub Eropa. Pada 2019, Real Madrid mengontraknya, klub yang dimaksud memandang Kubo sebagai salah satu bintang masa depan sepak bola dunia. Namun, lantaran persaingan ketat pada regu utama, Kubo belum mendapat sejumlah kesempatan bermain di dalam Real Madrid. Untuk mengasah kemampuannya, Kubo dipinjamkan ke beberapa klub La Turnamen seperti Mallorca, Villarreal, dan juga Getafe.
Debut Kubo dalam La Kompetisi bersatu Mallorca menjadi momen besar baginya. Kubo menghasilkan debutnya di tempat La Liga, menjadi pemain Negeri Matahari Terbit termuda yang pernah tampil dalam salah satu dari empat liga besar Eropa pada usia 18 tahun kemudian dua bulan. Meskipun masih muda, Kubo menunjukkan peluang luar biasa sebagai pemain sayap kanan dengan kecepatan, kelincahan juga kemampuan dribel yang mana mengesankan.
Selain karier klubnya yang tersebut terus berkembang, Kubo juga menjadi andalan pasukan nasional Jepang. Pada usia 18 tahun, beliau dipanggil ke regu senior Jepun untuk pertama kalinya di event Copa America 2019, juga menjalani debut internasionalnya melawan El Salvador. Sejak itu, Kubo menjadi pemain reguler di dalam Timnas Negeri Matahari Terbit juga dianggap sebagai salah satu pilar penting pada generasi baru sepak bola Jepang.
Kontrak jangka panjangnya dengan Real Sociedad yang dimaksud berlaku hingga 2029 menunjukkan betapa pentingnya Kubo bagi klub. Kecepatan lalu keterampilan tekniknya membuatnya menjadi pemain kunci, baik di tempat klub maupun di area regu nasional. Dengan pengalaman bermain di area beberapa klub La Liga, Kubo berada pada jalur untuk menjadi salah satu pemain Asia paling sukses dalam Eropa.