Indonesia vs Filipina, Bung Kus: Bertahan tidak opsi terbaik
Ibukota –
Menurut dia, pada laga keempat nanti, pembimbing timnas yakni Shin Tae-yong (STY) bukan perlu menerapkan permainan bertahan, semata-mata lantaran perlu minimal meraih hasil imbang untuk bisa saja lolos ke semifinal kemudian berharap Vietnam sanggup imbang atau menang melawan Myanmar.
"Jadi, strategi bertahan tidak opsi terbaik," kata Bung Kus terhadap ANTARA di area Jakarta, Jumat.
Ia menjelaskan, secara permainan, Filipina tiada sekuat Vietnam yang menjadi lawan Indonesia sebelumnya.
Oleh sebab itu, permainan Rafael Struick kemudian kawan-kawan bukan perlu monoton untuk bertahan di laga mendatang.
Kusnaeni menyarankan, cukup menerapkan permainan yang digunakan normal untuk berupaya meraih kemenangan sekaligus mencuri poin untuk bisa saja lolos ke sesi selanjutnya.
"Tetaplah bermain normal dengan menjaga keseimbangan antara menyerang serta bertahan," ujar pengamat senior sepak bola tersebut.
Ia menambahkan, timnas tak boleh bergantung dengan hasil laga Vietnam juga Myanmar, sehingga masih harus fokus untuk memiliki target kemenangan.
Dalam klasemen sementara Grup B ASEAN Cup (Piala AFF) 2024 ketika ini, Indonesia menduduki peringkat kedua di dalam bawah Vietnam, dengan catatan masing-masing satu kali menang, kalah, serta seri.
Indonesia membutuhkan kemenangan untuk meyakinkan diri lolos ke fase semifinal, tanpa tergantung hasil pertandingan Vietnam dengan Myanmar.
Sementara Filipina, berada pada peringkat keempat atau selisih satu poin dari Indonesia, dengan catatan tiga kali seri.
Sedangkan pada lima konferensi terakhir (head to head) Indonesia lawan Filipina, skuad Garuda tidak ada terkalahkan oleh tamunya itu.
Skuad asuhan STY telah lama mengoleksi dua kemenangan kemudian tiga kali seri, sehingga belum pernah terkalahkan.