Ibukota – Kepala ahli kelompok panjat tebing Indonesi Hendra Basir mengemukakan atlet muda akan diprioritaskan untuk mengikuti SEA Games Thailand 2025, yang diselenggarakan pada Desember, sebagai upaya regenerasi dan juga peningkatan pengalaman bagi calon penerus atlet elite nasional.
Dia menjelaskan kebijakan yang dimaksud sejalan dengan kebijakan federasi panjat tebing dalam Asia Tenggara yang dimaksud ingin memberi kesempatan lebih lanjut luas bagi atlet-atlet muda guna tampil dalam multievent kawasan.
"Memang kebijakan dari federasi panjat tebing Asia Tenggara adalah untuk menyokong atlet muda agar mendapatkan jam terbang dalam multievent, jadi pada SEA Games Thailand 2025 inilah salah satu kesempatannya," kata Hendra di dalam sela latihan kelompok panjat tebing Indonesia pada Bekasi, Jawa Barat, Sabtu.
Lebih lanjut ia menjelaskan, pasukan lapis pertama atau senior ketika ini sedang difokuskan untuk menghadapi kompetisi yang tersebut lebih lanjut besar, yakni Asian Games 2026 di Negeri Sakura juga Olimpiade Los Angeles 2028.
Oleh sebab itu, pelatnas membagi fokus antara pembinaan atlet muda juga persiapan atlet utama untuk kompetisi tingkat Asia dan juga dunia.
"Tim lapis satu kami persiapkan untuk Asian Games 2026 lalu Olimpiade, jadi fokusnya juga beda," ujar dia.
Pelatih yang dimaksud mengakibatkan tim panjat tebing Indonesia meraih emas dalam Olimpiade Paris 2024 itu menilai, tingkat persaingan ke Asian Games dan juga Olimpiade sudah ada berada pada level yang hampir setara, teristimewa pada nomor speed putra yang tersebut menjadi andalan Indonesia.
Terbukti, lanjut dia, dari hasil Olimpiade terakhir, tiga dari empat semifinalis berasal dari Asia, yakni Indonesia, China, juga Iran. Hal itu menunjukkan dominasi kawasan Asia di cabang olahraga tersebut.
Hendra berharap, lewat pendekatan tersebut, atlet muda sanggup tumbuh secara bertahap melalui pengalaman berlaga pada level regional sebelum naik ke event yang dimaksud lebih lanjut tinggi.
Dia menambahkan, untuk SEA Games nanti grup panjat tebing Indonesi akan mengirim total 18 atlet, yang tersebut terbagi kemudian akan berlaga pada enam nomor.
Nomor tersebut, yakni speed, lead, kemudian boulder, yang tiap-tiap dihadiri oleh oleh putra dan juga putri.
Sementara itu, pada 18 nama yang mana akan mewakili Indonesia, atlet muda untuk nomor speed putra yakni Antasyafi Robby Al Hilmi, juga bergabung ambil bagian.
Antasyafi merupakan atlet yang mempersembahkan medali emas untuk Provinsi Ibukota di nomor speed junior (18-19 tahun) putra, pada waktu Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Panjat Tebing Grup Umur 2025 ke Tangerang City Sport Climbing Center, Banten, Juni lalu.
Selain dia, pemanjat muda Tanah Air lainnya, yakni Ardana Cikal Damarwulan yang mana sempat meraih emas nomor boulder putra pada ASEAN Climbing Championship 2025 ke Putrajaya, Malaysia, pada awal Juli lalu, juga akan berjuang dalam Thailand nanti.
Dalam SEA Games Thailand 2025 cabang olahraga panjat tebing terus berubah jadi salah satu andalan kontingen Indonesi untuk menambah pundi-pundi medali emas.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Artificial Intelligence di dalam web web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.
