Global UFC kembali dihebohkan dengan tuduhan kontroversial. Kali ini, ahli Magomed Ankalaev melayangkan tuduhan mengejutkan untuk Alex Pereira, mengumumkan mantan juara kelas berat ringan UFC itu menggunakan salep mencurigakan selama acara utama UFC 313, awal bulan ini.
Lebih dari seminggu pasca Ankalaev berhasil mengalahkan Pereira serta merebut sabuk juara kelas berat ringan, pelatihnya, Sukhrab Magomedov, menyebabkan pernyataan yang dimaksud menggemparkan. Dalam wawancara dengan Ushatayka, Sukhrab menuduh Pereira menggunakan zat seperti gel dengan tujuan mendapatkan keuntungan bukan sportif sebelum pertarungan.
“Ketika Magomed mendorongnya ke pagar pada sudut kami, kelihatannya Pereira diolesi sesuatu. Ankalaev menyatakan setelahnya itu bahwa beliau berbau seperti diolesi semacam salep, juga ia lengket. Keringat bukan menetes dari tubuhnya, tetapi menempel. Seperti itulah juga yang mana terlihat di area tubuhnya,” ungkap Magomedov disitir dari GiveMeSport, Selasa (18/3/2025).
Tak belaka itu, Magomedov juga menyinggung praktik pemakaian pelumas yang disebut-sebut marak dalam masa-masa awal UFC, khususnya di area Brasil. Ia bahkan secara implisit mengaitkan mantan juara kelas berat ringan Glover Teixeira dengan praktik kontroversial tersebut.
“Glover Teixeira benar-benar dikenal dengan hal-hal seperti ini,” sindirnya.
Jika klaim dari pasukan Ankalaev terbukti benar, hal ini tentu akan semakin memperpanas rivalitas antara kedua petarung juga memberikan bumbu dramatis di persiapan apabila terjadi pertandingan ulang di area masa mendatang. Isu pelumas kemungkinan besar akan menjadi topik hangat mendekati kemungkinan rapat kedua merekan akhir tahun ini.
Sementara hasil pertarungan UFC 313 sendiri sempat menuai perdebatan di area kalangan penggemar, dengan sebagian merasa Ankalaev layak menang serta sebagian lainnya tak setuju, tuduhan ini menambah lapisan kontroversi yang digunakan baru.
Bahkan, juara kelas berat pengganti UFC, Tom Aspinall, sempat menyatakan bahwa tindakan juri sudah ada tepat. Di UFC 313, kemenangan melawan Pereira semakin menunda rekor tak terkalahkan Magomed Ankalaev pada divisi kelas berat ringan, mendekatkannya pada rekor yang mana dipegang oleh legenda UFC, Jon Jones.
Sebelum merebut gelar kejuaraan dari Pereira, Ankalaev juga mencatatkan kemenangan melawan Aleksandar Rakic dan juga Johnny Walker, juga bermain imbang di perebutan peringkat kosong melawan Jan Blachowicz pada UFC 282.
Tuduhan curang ini tentu menjadi noda di kemenangan Ankalaev dan juga menyebabkan pertanyaan besar mengenai integritas Alex Pereira. Global UFC sekarang menanti tanggapan resmi dari pihak Pereira untuk mengklarifikasi tuduhan yang mengejutkan ini.
