Ibukota – Pemain Al-Nassr dan juga mantan pemain Manchester United Cristiano Ronaldo yakin Ruben Amorim mampu mengatasi kesulitan yang digunakan terjadi di tempat Manchester United pada waktu ini.
Ronaldo menilai bahwa dengan pengalaman yang dimaksud sudah ditunjukkan oleh Amorim selama melatih Sporting Lisbon, menjadi salah satu indikator bahwa pembimbing berusia 39 tahun yang dimaksud nantinya mampu mengatasi kesulitan yang menerpa Setan Merah.
"Dia (Amorim) melakukan pekerjaan yang digunakan fantastis di tempat Portugal dengan (klub) saya Sporting, tapi Turnamen Premier adalah binatang buas yang tersebut berbeda, liga paling kompetitif pada dunia," kata Cristiano Ronaldo dikutipkan dari Sky Sports, Sabtu.
"Saya tahu itu akan sulit serta merek akan mengalami badai (masalah. Tetapi badai akan berakhir dan juga matahari akan terbit…itu akan bagus dengannya juga saya berharap yang terbaik untuk Manchester United akibat ini adalah klub yang tersebut masih saya cintai," imbuh kapten pasukan nasional Portugal tersebut.
Ruben Amorim yang tersebut didatangkan dari Sporting Lisbon untuk menggantikan kursi kepelatihan yang tersebut kosong pasca dipecatnya Erik Ten Hag pada 11 November lalu sekarang masih belum mampu menyebabkan Setan Merah pergi dari dari periode yang mana sulit.
Dalam sepuluhan pertandingan terakhir menangani Setan Merah, Amorim sudah menelan lima kali kekalahan.
Menurut Ronaldo yang sempat menjalani periode kedua kembali berseragam Setan Merah pada 2022 lalu, kesulitan Manchester United seperti ikan sakit yang berada di akuarium serta yang mana menimbulkan keadaan tak berubah oleh sebab itu akuarium yang disebutkan tiada diperbaiki.
"Ini seperti akuarium juga anda memiliki ikan di tempat di kemudian itu sakit, kemudian anda membawanya pergi dari untuk memperbaiki masalahnya. Jika ikan itu dimasukkan kembali ke akuarium, itu akan sakit lagi. Inilah permasalahan Manchester United. Itu sama," ujar Ronaldo.
Manchester United saat ini terdampar di tempat peringkat ke-14 Turnamen Inggris dengan meraih total 22 poin dari 18 pertandingan.
