Jakarta – Istilah “cash is king” kerap dikumandangkan di berada dalam ketidakpastian ekonomi. Ungkapan ini menggambarkan kecenderungan pelaku bursa untuk menyimpan uang tunai, baik di bentuk tabungan maupun instrumen likuid seperti dolar AS, pada waktu situasi kegiatan ekonomi tidak ada menentu.
Meskipun mempunyai tabungan lalu instrumen likuid yang digunakan cukup sangatlah penting, namun perencana keuangan mengingatkan bahwa menimbun terlalu banyak uang pada tabungan justru mampu merugikan di jangka panjang. Pasalnya, nilai uang tunai dapat tergerus kenaikan harga atau kesalahan transaksi.
“Rekening tabungan kerap kali bukan mempunyai pemeliharaan seperti kartu kredit,” ucap Jessica Goedtel, perencana keuangan bersertifikat pada Pennsylvania, dilansir CNBC Make It, dikutip Kamis (30/10/2025).
Artinya dana tambahan sulit untuk dikembalikan apabila akun dibobol. Oleh lantaran itu, sebaiknya jangan menimbun uang tunai ke account Anda.
Sementara menurut Gregory Guenther, manusia konselor perencanaan pensiun berizin dalam New Jersey, Anda cukup menyimpan cukup uang di dalam akun untuk menutupi tagihan satu atau dua minggu.
“Jika terlalu sedikit, Anda akan merasa cemas tentang setiap gesekan; tapi apabila terlalu banyak, Anda akan kehilangan peningkatan pada akun dengan imbal hasil yang digunakan lebih besar tinggi. Titik yang mana tepat bersifat pribadi, tetapi itu akan menciptakan Anda hidup tanpa harus memeriksa ulang sisa Anda sebelum membeli komponen makanan,” tegas Gregory.
Meskipun melindungi jumlah uang tunai yang digunakan fit dapat membantu Anda terhindar dari biaya admin bank yang tersebut biasanya cukup memproduksi garuk-garuk kepala, dana yang dimaksud bukanlah substitusi tabungan dana darurat.
Tabungan darurat dimaksudkan untuk pengeluaran besar yang tak terduga, seperti tagihan medis atau kehilangan pekerjaan.
Perencana keuangan biasanya menyarankan untuk menyisihkan tabungan darurat yang tersebut nilainya setara tiga hingga enam bulan dalam tempat terpisah yang sederhana diakses, seperti akun tabungan berbunga tinggi. Dengan begitu, uang tersedia ketika Anda membutuhkannya kapanpun dan juga tanpa risiko.
(fsd/fsd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jangan Timbun Uang di Rekening, Ahli Jelaskan Bahayanya!
