Bekasi – Persija DKI Jakarta terpaksa berbagi bilangan bulat 2-2 pada waktu menjamu Persib Bandung di pertandingan BRI Kompetisi 1 2024/2025, dalam Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Akhir Pekan sore.
Persija yang tersebut diasuh Carlos Pena belum mampu mempertahankan keunggulan 2-0 pada putaran pertama, sehingga berhasil dikejar oleh anak asuh Bojan Hodak.
Awalnya keunggulan tuan rumah tercipta melalui kaki Gustavo Almeida pada menit ke-33 serta digandakan oleh Firza Andika pada menit ke-39.
Namun, pada putaran kedua, giliran Nick Kuipers kemudian David da Silva yang tersebut mencetak gol penyeimbang, masing-masing pada menit ke-52 serta ke-69.
Kedua kelompok saling menekan sejak awal laga. Terbukti, beberapa orang prospek tercipta bagi kedua klub.
Persija yang tersebut diasuh Carlos Pena mengandalkan operan pendek. Sedangkan Persib yang digunakan dikomandoi Bojan Hodak, mencoba dari operan panjang dan juga umpan terobosan.
Ciro yang dimaksud tidak ada putus asa, beraksi melalui gocekan indahnya. Pemain asing itu mencoba mengelabui Hansamu Yama serta setelahnya melepas sepakan mendatar.
Tetapi Andritany yang dimaksud telah sigap berdiri, dengan mudah menangkap tendangan tersebut.
Akhirnya gol yang mana ditunggu The Jakmania tiba pada menit ke-33.
Berawal dari umpan Ryo yang tersebut mendapat umpan terobosan dari Ramon Gozalbo, kemudian diteruskan ke depan gawang melalui umpan silang.
Hansamu yang berdiri bebas dikarenakan sebelumnya berlari dari belakang untuk membantu serangan balik, menyundul bola ke arah gawang, tetapi sayang bola menyasar ke tiang jauh.
Namun, tiada ingin menyia-nyiakan kesempatan, Gustavo dengan segera menyambar bola kemudian memperdaya kiper Kevin Hansen. Hasil pun menjadi satu-nol untuk keunggulan Rizky Ridho lalu kawan-kawan.
Tidak butuh waktu lama, 6 menit kemudian Firza Andika menggandakan keunggulan menjadi 2-0.
Usai mendapatkan umpan dari Marko Simic, pemain bernomor punggung 11 itu melegakan sepakan keras mendatar lewat kaki kirinya ke arah tiang jauh, sehingga bukan mampu ditepis kiper lawan.
Tertinggal dua gol, menimbulkan Marc Klok juga kawan-kawan semakin agresif menyerang. Tetapi usaha dia belum menemui hasil.
Sementara Persija, terpaksa kehilangan bek Hansamu Yama yang mana harus mengundurkan diri dari lapangan lantaran cedera sebelum peluit tanda putaran pertama berakhir dibunyikan oleh wasit. Babak pertama pun ditutup dengan skor 2-0 untuk keunggulan Macan Kemayoran.
Pada putaran kedua, Hansamu Yama segera digantikan oleh Hanif Sjahbandi. Sementara dari Persib, Gervane Kastaneer digantikan oleh David da Silva.
Dalam sesi itu, giliran Maung Bandung yang menguasai alur permainan pada menit-menit awal.
Mulai dari Nick Kuipers yang digunakan memperkecil ketertinggalan melalui sepakan voli pada menit ke-52.
Berawal dari bola muntah hasil tendangan bebas. Dia yang berdiri dalam luar kotak penalti mendapatkan bola serta dengan cepat menendang si dermis bundar. Angka tercatat 2-1 lalu masih unggul untuk tuan rumah.
Gol itu mengangkat mental si Kakang Rudianto lalu kawan-kawan.
Marc Klok yang dimaksud berlari dari sisi pertahanannya sendiri, mencoba melakukan serangan balik. Tetapi Maciej Gajos yang mana meninjau itu, mencoba menghentikan pergerakan lawan.
Tak mampu mengejar di sprint speed, Gajos terpaksa menarik baju Klok sehingga akhirnya wasit memberikan kartu warna kekuningan akibat pelanggaran itu.
Pena mencoba mengutak-atik strategi. Penyerang andalannya, Marko Simic, diganti dengan pemain yang lebih besar lincah yakni Rayhan Hannan pada menit ke-67.
Namun, selepas gol Kuipers, pemain dari pasukan tamu terus menggempur pertahanan Persija, alhasil gol kedua mereka pun tercipta melalui kaki Silva yang mana baru masuk pada putaran kedua.
Pemain bernomor punggung 19 itu, menggiring bola pada di kotak penalti serta mencoba menerobos. Saat beraksi, tanpa diduga beliau justru melepas tendangan chip guna memperdaya Andritany yang berada sedikit pada depan mulut gawang.
Skor seimbang 2-2, satu stadion pun bergemuruh oleh teriakan Jakmania yang tersebut mencoba menyemangati timnya untuk bangkit.
Sejak pertengahan putaran kedua, dua pasukan besar Indonesia itu saling jual-beli serangan.
Kedua instruktur pun berulang kali mengganti pemain.
Pada menit-menit akhir laga, Gustavo mencoba menerobos pertahanan lawan. Sayang, pergerakannya berhasil ditutup oleh lawan.
Skor akhir pertandingan ditutup dengan skor 2-2.
Hasil pertandingan itu, menciptakan Persija Ibukota Indonesia tidak ada mampu membalas kekalahan 0-2 pada kandang Persib Bandung, pada putaran pertama bulan September 2024.
