Ini adalah kesempatan terakhir, targetnya adalah menang. Jika tidak, ini akan menjadi pertandingan terakhir Coach Munster
Surabaya – Manajemen Persebaya Surabaya memberikan kesempatan terakhir terhadap Paul Munster untuk membuktikan keahliannya pada pertandingan melawan Persib Bandung, setelahnya evaluasi dua pertandingan terakhir melawan PSBS Biak dan juga Dewa United.
"Ini kesempatan terakhir, targetnya adalah menang. Jika tidak, ini akan menjadi pertandingan terakhir Coach Munster," kata Direktur Operasional Persebaya Candra Wahyudi, di dalam Surabaya, Minggu.
Sementara itu, pembimbing Persebaya Paul Munster mengaku untuk tetap saja fokus kemudian mencoba meraih hasil yang digunakan terbaik pada waktu melawan Persib Bandung.
"Saya fokus pada Persib. Itu fokus saya, jadi saya fokus pada tim, untuk menyiapkan yang terbaik agar dapat menang. Semoga kami dapat mengembalikannya (kemenangan). Kemudian kami bisa jadi terus menang lagi," ujar Munster, ketika ditemui setelahnya latihan pasukan di dalam Lapangan THOR Surabaya.
Oleh sebab itu, pada pertemuan latihan tim, instruktur dengan syarat Irlandia Utara itu telah dilakukan melakukan evaluasi kelompok dan juga mencoba berbagai hal pada waktu latihan.
"Saya telah terjadi melakukan penilaian permainan terakhir. Tapi untuk permainan besok, seperti yang digunakan saya katakan, kami berada di dalam rumah. Jika bermain di area rumah, harus mencoba 100 persen," ujarnya.
Selain itu, ahli yang mana miliki lisensi UEFA Pro tersebut, juga berharap seluruh suporter dapat memenuhi stadion untuk menggalang Persebaya.
"Saya berharap Bonek-Bonita akan datang serta stadion GBT akan penuh. Jadi kami butuh dukungan penuh dari orang Surabaya untuk permainan besok melawan Persib," ucapnya.
Persebaya akan menjamu Persib pada pekan ke-25 di dalam Stadion GBT Surabaya pada Hari Sabtu (1/3).
Klasemen sementara BRI Turnamen 1 Indonesia, klub berjuluk Bajol Ijo itu menempati sikap ketiga, dengan meraih 41 poin dari hasil 12 kali menang, lima kali seri serta tujuh kali kalah.
Sementara, klub berjuluk Maung Bandung itu, menempati urutan pertama klasemen Kompetisi 1 dengan raihan 51 poin dari hasil 14 kali menang, sembilan kali seri dan juga sekali kalah.
