Gervonta Davis vs Lamont Roach 2: Duel Ulang Penuntasan Dendam

Gervonta Davis dan Lamont Roach Jr 2 siap untuk duel ulang penuntasan dendam pasca hasil kontroversial pada laga pertama pada perebutan gelar kejuaraan kelas ringan WBA. BoxingScene mengkonfirmasi bahwa pertarungan ulang perebutan peringkat kelas ringan WBA ini akan menjadi tajuk utama pada tanggal 16 Agustus pada PBC di dalam Prime Video.
TGB Promotions menetapkan T-Mobile Arena di dalam Las Vegas, Nevada, sebagai tempat pelaksanaannya, meskipun lokasi akhir masih belum ditentukan pada waktu berita ini dipublikasikan. Matthew “Bellini” Brown dari Brunch Boxing adalah orang pertama yang dimaksud melaporkan tanggal untuk aksi kedua mereka.
Gervonta Davis, 30-0-1 (28 KO), kemudian Lamont Roach, 25-1-2 (10 KO), bertarung dengan hasil imbang mayoritas pada tanggal 1 Maret di area Barclays Center, Brooklyn, New York. Tempat ini sebelumnya dipertimbangkan untuk menjadi tuan rumah pertandingan ulang yang dimaksud awalnya dianggarkan untuk berlangsung pada pertengahan hingga akhir Juni.
Baca Juga: 10 Kemenangan gemilang Terbaik Manny Pacquiao serta Sejarah Juara 8 Divisi
Las Vegas pada masa kini diyakini akan menjadi tempat yang dimaksud tepat, baik dalam T-Mobile Arena atau MGM Grand Garden Arena. BoxingScene juga mengetahui bahwa acara ini merupakan salah satu dari setidaknya tiga acara premium yang digunakan direncanakan oleh PBC di beberapa bulan mendatang.
Seperti yang mana telah dilakukan diberitakan sebelumnya, tanggal 19 Juli telah dilakukan ditetapkan untuk perebutan peringkat juara dunia kelas welter WBC antara Mario Barrios-Manny Pacquiao. Selain itu, berbagai upaya juga sedang dijalankan untuk mendapatkan penantang resmi bagi pemegang peringkat juara dunia kelas berat ringan WBC dua divisi, David Benavidez, 30-0 (24 KO), pada sebuah pertarungan yang ditargetkan pada bulan Oktober atau November.
Gervonta Davis vs Lamont Roach I terperosok di kontroversi, meskipun skor akhir – 115-113 Davis, 114-114 lalu 114-114 – sebagian besar mencerminkan apa yang terjadi di dalam menghadapi ring. Ada yang mana berpendapat bahwa Roach pantas mendapatkan kemenangan, meskipun langkah yang disebutkan tak dianggap sebagai perampokan oleh sebagian besar pengamat yang digunakan obyektif.
Di mana Roach menjadi korban dari kepemimpinan yang diperdebatkan adalah pada ronde kesembilan yang digunakan seharusnya dapat mengubah arah pertarungan di tempat sisa laga. Roach – yang tersebut berasal dari wilayah Washington D.C. – menyarangkan sebuah jab pada pertengahan ronde kesembilan. Davis yang digunakan berasal dari Baltimore menoleh ke arah wasit Steve Willis sebelum bergerak ke arah yang dimaksud berlawanan untuk menyerang dengan serangan lutut.
Tidak hanya saja tidak ada ada knockdown yang mana dinyatakan di ronde tersebut, namun Davis juga diizinkan untuk mengambil waktu istirahatnya sendiri dan juga memohon rekan pelatihnya, Calvin Ford, untuk menyeka apa yang mana ia gambarkan sebagai material kimia rambut yang dimaksud menetes ke pada matanya juga berdampak pada penglihatannya untuk sementara waktu.
Tingkat kedisiplinan Willis sangat terbatas pada cambukan lidah dari jarak dekat. Davis sanggup hanya lolos begitu saja, oleh sebab itu beliau sanggup semata didiskualifikasi berhadapan dengan tindakannya – cornermen tidak ada diperbolehkan berada pada menghadapi apron ring selama ronde berlangsung, kecuali apabila dipanggil oleh ofisial ring.