JAKARTA – Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), juga Pelajar Islam Indonesia (PII) yang digunakan tergabung di Poros Pelajar mengajukan permohonan Inisiatif Makan Bergizi Gratis (MBG) membantu produksi pada negeri. Tidak semata-mata itu, mereka itu juga meminta-minta agar Inisiatif MBG dilaksanakan merata pada seluruh Indonesia.
Hal itu dibahas pada dialog bertajuk “Evaluasi Inisiatif Makan Bergizi Gratis: Peran Pelajar untuk Generasi Optimal dan juga Cerdas” di dalam Barocks Cafe, Jakarta, Mingguan (24/8/2025).
Hadir di dialog yang disebutkan banyak narasumber dari berbagai kalangan, di dalam antaranya, Hasan Basri APT, Sekjen DPP ADAMBI (Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Dapur Makan Bergizi Indonesia) Ardy Susanto Sekjen APMAKI (Asosiasi Produsen Wadah Makanan Indonesia), Amsar A. Dulmanan (Akademisi Unusia/Sosiolog).
Baca juga: Resmikan 2 SPPG Polda Kalsel, Kapolri: Dukung Penuh Inisiatif MBG
Ketua Umum PII Abdul Qohar Ruslan menegaskan para pelajar memperkuat keberlanjutan Proyek MBG yang mana telah terjadi berjalan selama enam bulan. Namun, Ruslan menekankan pentingnya evaluasi, khususnya agar inisiatif ini tidak ada cuma bermanfaat bagi siswa, tetapi juga menggalakkan produksi di negeri.
“Kita ingin mengevaluasi padahal pada satu sisi kita juga memperkuat agar Proyek MBG terus dilanjutkan. Harapannya, evaluasi ini mampu menjadi masukan untuk menggalang produksi pada negeri,” ungkap Qohar.
