Chelsea seharusnya tambahan tajam, kata Maresca

Ibukota Indonesia – Manajer Chelsea Enzo Maresca mengumumkan timnya seharusnya tambahan tajam pada depang gawang lawan seusai diimbangi Qarabag 2-2 pada lanjutan Kejuaraan Champions UEFA 2025/2026 di dalam Stadion Republikan Tofiq Bahramov, Baku, Kamis dini hari WIB.
"Kami harus lebih lanjut tajam akibat beberapa kali mampu mencapai jantung pertahanan lawan," ujar Maresca disitir dari laman resmi Chelsea ke Jakarta, Kamis.
Juru taktik berkebangsaan Italia itu merasa apabila para pemainnya telah memiliki sejumlah peluang, namun ada beberapa yang dimaksud harus diperbaiki.
"Kami memulai dengan baik, mencetak gol, tapi kebobolan dua kali dengan cara yang tersebut konyol. Qarabag menekan dengan bagus, tetapi kami juga menciptakan banyak peluang," kata Maresca.
Chelsea bermain tambahan dominan dari Qarabag pada laga yang disebutkan tetapi kurang maksimal pada memanfaatkan peluang.
Berdasarkan catatan UEFA, Chelsea memiliki 60 persen penguasaan bola dan juga mencatatkan total 16 tembakan pada pertandingan tersebut, tetapi hanya sekali empat yang mengarah tepat ke gawang.
Selanjutnya, ia pun memohon agar para pemainnya fokus memulihkan tenaga untuk laga berikutnya.
"Kami menerima poin ini dan juga penting bagi kami untuk memulihkan tenaga juga fokus pada pertandingan ke hari Sabtu," kata instruktur yang digunakan pernah menangani Leicester City periode 2023-2024 itu.
Dua gol Chelsea ke gawang Qarabag dicetak oleh Estevao (16') dan juga Alejandro Garnacho (53'). Sementara gol regu lawan dicetak oleh Leandro Andrade (29') dan juga Jankovic (39') melalui titik putih.
Hasil imbang yang disebutkan memproduksi regu biru jika London itu menempati tempat ke-12 klasemen sementara Turnamen Champions UEFA musim ini dengan perolehan tujuh poin dari empat laga. Qarabag berada ke peringkat ke-15 klasemen dengan torehan poin yang mana sebanding seperti Chelsea.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI dalam web web ini tanpa izin tertoreh dari Kantor Berita ANTARA.



