Borneo FC jaga intensitas hadapi tuan rumah Malut United

Kami datang dengan fokus menjaga intensitas lalu kualitas
Ternate – Borneo FC fokus untuk menjaga intensitas seluruh pemain menjauhi kontra tuan rumah Malut United pada pekan ke-22 BRI Kejuaraan 1 Indonesia 2024-2025, Hari Minggu (9/2) di area Stadion Gelora Kieraha Ternate.
"Banyak perjalanan yang tersebut harus kami lalui sebelum tiba di area Ternate, dikarenakan kami datang dari Vietnam. Fokus kamu memverifikasi para pemain bisa jadi recovery dengan baik sehingga sanggup fresh hari ini. Kami datang dengan fokus menjaga intensitas juga kualitas," kata Pelatih Borneo FC, Joaquin Gomez dihubungi, Minggu.
Menurut Joaquin, Borneo FC bisa saja bermain dengan level yang tersebut sejenis pada setiap laga, sehingga semua pasukan akan kesulitan menghadapi timnya termasuk Malut yang digunakan juga merupakan pasukan bagus juga berbahaya.
Di samping itu, kata Joaquin, Borneo akan melawan pasukan yang mana berbahaya dan juga tiada mudah untuk dikalahkan. Jadi, mereka harus menyamai level juga intensitas dalam kandang lawannya itu.
Dia mengakui, Malut United punya Sayuri Bersaudara yang tersebut mungkin saja termasuk pada beberapa pemain terbaik di dalam liga juga bisa jadi menciptakan perbedaan dalam pertandingan. "Kami harus menyadari itu sekaligus menjaga kepercayaan diri."
"Saya percaya, penampilan yang tersebut bagus akan mengakibatkan hasil yang tersebut bagus juga. Saya cukup percaya diri kami bisa jadi meraih tiga poin besok," ujarnya, lalu menambahkan bahwa regu Borneo fokus pada permainan, dan juga permainan merek sangat baik di dalam Vietnam.
"Kami bermain pada level pertandingan yang tersebut sangat sulit. Dua pasukan saling pressing satu sejenis lain juga mencoba bermain di dalam bawah tekanan. Motivasi sekarang tentu ingin naik pada papan klasemen melalui berusaha mencapai berapa poin yang tersebut perlu dicapai juga kami ingin segera memenuhinya," ujarnya.
Saat ditanya apakah Borneo akan menurunkan pemain putra asli Malut oleh sebab itu akan mendapatkan sambutan meriah dari penonton.
Joaquin Gomez menyatakan, untuk pemain selama Malut yang digunakan bermain untuk Borneo seperti Habibie sedang pada larangan bermain lantaran kartu merah, sedangkan untuk pemain asli Maluku Utara lainnya mereka itu akan mendapatkan dukungan dari keluarga.
"Dengan begitu mereka itu akan mendapatkan motivasi ekstra ketika bermain pada hadapan keluarganya langsung. Dan itu hal penting pada sepak bola. Saya harap merekan dapat menampilkan permainan yang tersebut baik juga menikmati momen ketika keluarga menyaksikan dengan segera dalam stadion," katanya.