TEXAS – Jika, akibat suatu alasan yang digunakan tiada dapat dijelaskan, Anda ingin bekerja untuk Elon Musk juga perusahaan kecerdasan buatannya xAI , maka Anda kemungkinan besar tertarik untuk mengetahui bahwa merek pada waktu ini sedang merekrut individu insinyur Teknologi AI – cuma hanya jangan menyebutnya peran ‘peneliti’.
Miliarder juga mantan ajudan Donald Trump itu akhirnya secara terbuka menegur salah satu karyawannya sendiri oleh sebab itu menggunakan kata yang dimaksud pada hari Selasa, pasca dia mengungkapkan bahwa merek “mencari peneliti lalu insinyur untuk meningkatkan lingkungan rl [pembelajaran penguatan] kami dengan umpan balik serta preferensi pengguna yang terlibat”.
Mengutip iklan lowongan pekerjaan yang mana diposting oleh Aditya Gupta, Musk marah bahwa “hanya ada insinyur” lalu bahwa “peneliti adalah istilah peninggalan dari dunia akademis”.
Ia juga mengatakan: “Nomenklatur palsu ‘peneliti’ juga ‘insinyur’, yang digunakan merupakan cara terselubung untuk menggambarkan sistem rekayasa dua tingkat, sedang dihapus dari @xAI hari ini.
SpaceX melakukan “riset” mutakhir yang mana lebih besar bermakna tentang kemajuan roket dan juga satelit daripada gabungan semua laboratorium universitas akademis di tempat Bumi. Namun, kami tidaklah menggunakan istilah ‘peneliti’ yang dimaksud sok dan juga tidaklah bertanggung jawab.
