Angelo Leo mempertahankan sabuk juara IBF kelas bulu melalui kemenangan hitungan mutlak pada kota kelahiran penantangnya, Tomoki Kameda. Pertarungan ini merupakan pertahanan pertama Leo menghadapi sabuk yang mana dimenangkannya dengan penyelesaian ronde keenam yang tersebut menakjubkan melawan Luis Alberto Lopez pada bulan Agustus lalu.
Tidak akan ada pengulangan dari KO dahsyat tersebut, oleh sebab itu Leo dibuat bekerja keras oleh Kameda selama 12 ronde penuh. Leo, yang menghadirkan rekornya menjadi 16-1 (12 KO) dengan kemenangan tersebut, meraih kemenangan gelarnya di tempat kota kelahirannya, Albuquerque, New Mexico, namun kali ini ia harus berjuang keras di area berada dalam dukungan penonton tuan rumah untuk mempertahankan gelarnya dengan skor 114-114, 115-113 serta 116-112.
Baca Juga: Moses Itauma 3 Kali Robohkan Mike, Meraih kemenangan KO, Perpanjang Rekor 12-0
Pertarungan ini disebut-sebut sebagai “babak terakhir” bagi Kameda – yang dimaksud mengalami kekalahan dengan rekor 42-5 (23 KO) – dan juga para penggemarnya menunjukkan penampilan merek pada pertarungan yang digunakan mungkin saja merupakan yang mana terakhir kalinya bagi dirinya.
Penonton bersorak bahkan pada waktu pukulan Kameda mengenai sarung tangan Leo. Sang atlet tuan rumah mendapat dukungan dari ribuan penonton dalam Osaka, kemudian semata-mata keheningan yang digunakan menyambut Leo, 31 tahun, ketika mendaratkan jab pertamanya pada pertengahan ronde pertama, juga teriakan-teriakan ketika Kameda melayangkan pukulan sekilas lainnya.
Suara-suara itu semakin keras pada ronde kedua, ketika Kameda, 33, mulai berhasil menemukan targetnya. Tiga jab beruntun dirayakan seakan-akan ia berada pada jalur yang tersebut tepat untuk meraih kemenangan. Leo, bagaimanapun, bukan gentar, kemudian sang juara bertahan ini mulai menunjukkan otoritasnya pada ronde ketiga.
