SEPAK BOLA

Heboh Aturan Baru AFC, Regulasi Ini adalah Bikin Timnas Indonesia Rugi di dalam Putaran Keempat Kualifikasi Piala Global 2026

Jagat media sosial dihebohkan dengan kabar adanya aturan baru AFC mengenai regulasi putaran keempat Kualifikasi Piala Bumi 2026 zona Asia. Perubahan format mengenai venue dianggap berpotensi merugikan Timnas Indonesia yang tersebut sedang berjuang untuk lolos ke Piala Dunia.

Sebagai informasi, Timnas Indonesia ketika ini sedang berjuang dalam fase ketiga Grup C Kualifikasi Piala Planet 2026 . Meski potensi untuk lolos dengan segera dengan menjadi runner up grup belum sepenuhnya tertutup, beberapa jumlah pihak mengumumkan jalur realistis yang digunakan dapat didapat skuad Garuda adalah melalui ronde keempat yang dimaksud diperuntukkan bagi negara di tempat peringkat akhir 3 lalu 4 Grup C.

Jika lolos ke ronde keempat, Timnas Indonesia akan berjuang lagi untuk berebut tiket Piala Dunia. Namun, belakangan ada aturan baru yang tersebut kabarnya ditetapkan AFC untuk format sesi keempat nanti serta dirasa mampu merugikan skuad asuhan Patrick Kluivert.

Aturan Baru AFC yang tersebut Rugikan Timnas Indonesia

Awalnya, putaran keempat Kualifikasi Piala Bumi 2026 zona Asia direncanakan berlangsung di dalam tempat netral. Namun, AFC kabarnya memutuskan bahwa dua regu dengan poin tertinggi dari peringkat ketiga lalu keempat putaran ketiga akan menjadi tuan rumah masing-masing grup di tempat putaran keempat nanti.

Dasar aturan yang dimaksud pernah diinformasikan pada situs AFC pada 1 Juli 2023. Di situ, dijelaskan bahwa bahwa putaran keempat Kualifikasi Piala Bumi 2026 Zona Asia akan datang diselenggarakan secara terpusat.

Pada rilis resmi AFC itu, ada salah satu pon yang digunakan menjelaskan bahwa tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Planet 2026 akan menjadi milik dua regu terbaik tempat ketiga kemudian keempat di area putaran sebelumnya (putaran ketiga).

Mengacu aturan baru itu, Uni Emirat Arab juga Irak menjadi kandidat kuat sebagai tuan rumah. Sebab, sementara ini keduanya menjadi peringkat ketiga kemudian keempat dengan poin terbanyak dalam antara lainnya.

Timnas Indonesia yang dimaksud ketika ini berada di dalam peringkat keempat Grup C dengan 9 poin masih berpeluang besar masuk ke putaran keempat. Namun, dengan format baru ini, skuad Garuda kemungkinan besar harus bermain di dalam kandang lawan alih-alih tempat netral yang mana sebelumnya ditentukan.

Selain itu, format baru AFC ini mengakibatkan kegelisahan akan prospek ketidakadilan ketika pertandingan, khususnya jikalau wasit yang tersebut mengatur berasal dari wilayah yang serupa dengan tuan rumah.

Tentu, umum Tanah Air belum lupa dengan pertandingan melawan Bahrain pada Oktober 2024. Waktu itu, Timnas Indonesia mengalami kontroversi terkait tambahan waktu yang digunakan melebihi dan juga berujung pada gol penyeimbang dari Bahrain.

Demikianlah ulasan mengenai aturan baru AFC yang dimaksud berpotensi merugikan Timnas Indonesia apabila lolos ke ronde keempat Kualifikasi Piala Bumi 2026 zona Asia.

Related Articles

Back to top button