JAKARTA – Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) DPR melakukan kunjungan kerja ke PTPN I Wilayah 2 di dalam kawasan Agrowisata Gunung Mas, Wilayah Bogor, Jawa Barat, Hari Jumat (2/5/2025). Kunjungan itu merupakan bagian dari dukungan terhadap keberlanjutan acara strategis Tanam Sejuta Pohon yang dimaksud diinisiasi PTPN untuk membantu pelestarian lingkungan kemudian penguatan fungsi sosial-ekologis kawasan perkebunan.
Pohon yang digunakan ditanam di kegiatan ini meliputi jenis tumbuhan konversi, tumbuhan produktif, serta vegetasi endemik. Hingga Maret 2025, PTPN I Daerah 2 sudah pernah menyumbangkan sebanyak 19.622 pohon pada lahan seluas 48,09 ha.
“Menurut saya, multifungsi perkebunan yang dimaksud sekarang dikerjakan oleh PTPN dapat kita lihat melalui kegiatan satu jt pohon. Harapan ke depannya, kegiatan ini sanggup menjadi bentuk kerja sejenis dengan BAKN DPR RI,” kata Herman Khaeron, Wakil Ketua BAKN DPR RI, pada keterangan tertulis, Hari Sabtu (3/5/2025).
Sementara itu, Direktur Utama PTPN I Teddy Y. Danas menegaskan, acara Tanam Sejuta Pohon tidak sekadar kegiatan CSR, tapi bagian dari visi mereka untuk mengintegrasikan nilai ekonomi, sosial, lalu lingkungan di satu kesatuan aksi.
“Kami berharap kerja identik yang dimaksud lebih banyak erat dapat terus dibangun demi keberlanjutan lalu kemaslahatan masyarakat,” kata Teddy.
Di tempat terpisah, Sekretaris Perusahaan PTPN I Aris Handoyo menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen pihaknya di menggalang pengerjaan berkelanjutan. “Sekaligus menjadikan perkebunan sebagai sektor yang digunakan inklusif, adaptif, serta pro-lingkungan,” katanya.
Delegasi BAKN DPR yang digunakan hadir antara lain Endipat Wijaya, Habib Idrus Salim Aljufri, H. Musthofa, Sarifah Ainun Jariyah, Gde Sumarjaya Linggih, Ade Rezki Pratama, Arjuna Sakir, Amin, Ahmad Najib Qodratullah, Primus Yustisio, kemudian Zulfikar Hamonangan.
