TEKNOLOGI

Tujuan Indonesia-Rusia Bikin Siber Ngebut tapi Murah Meriah

JAKARTA – Indonesia juga Rusia bersepakat untuk mempererat hubungan kerja identik pada ranah teknologi komunikasi juga digital: memulai pembangunan jembatan digital yang tersebut kokoh di dalam antara dua negara yang mana telah dilakukan menjalin hubungan diplomatik selama 75 tahun.

Kementerian Komunikasi juga Informatika (Komdigi) menjadi ujung tombak pada inisiatif ini. Wakil Menteri Komunikasi dan juga Digital, Nezar Patria, menegaskan bahwa kerja sejenis ini akan mencakup berbagai bidang krusial yang dimaksud akan membentuk masa depan digital Indonesia.

“Kami membuka banyak kemungkinan kerja mirip yang mana dapat ditingkatkan, antara lain telekomunikasi, digital ecosystem, e-commerce, layanan pos serta emerging technologies,” ujar Nezar.

Ambisi Besar: Konektivitas Gahar kemudian Jaringan Internet Terjangkau

Fokus utama di kerja identik ini adalah ambisi Indonesia untuk memperluas konektivitas internasional, membuka pintu gerbang bagi bandwidth yang mana tambahan besar untuk internet internasional lalu transmisi data. Mimpi besar ini didasari oleh ketertarikan Indonesia pada model internet di tempat Rusia yang tersebut menawarkan kecepatan tinggi dengan biaya yang sangat terjangkau.

“Harapannya kami dapat menurunkan biaya internet, oleh sebab itu kami membutuhkan kecepatan internet hingga 100 Mbps dengan biaya internet yang tersebut sangat hemat seperti di area Rusia. Jadi menurut saya ini adalah inisiatif yang mana sangat bagus dan juga mudah-mudahan kita dapat menciptakan kolaborasi untuk menindaklanjuti inisiatif ini.”

Gayung bersambut, Wakil Menteri Penguraian Digital, Komunikasi, dan juga Komunikasi Massa Federasi Rusia, Andrey Zarenin, menyambut baik semangat Indonesia. Ia menyatakan kesiapan Rusia untuk menguatkan sinergi dengan Indonesia pada memulai pembangunan sistem ekologi perubahan struktural digital yang mana inovatif kemudian inklusif.

Related Articles

Back to top button