Rizky Ridho tak takut tren buruk Persija berimbas ke karier di tempat timnas

Bekasi – Pesepak bola Persija DKI Jakarta Rizky Ridho mengaku tak takut atau khawatir, tren buruk timnya, Persija Jakarta, pada BRI Kejuaraan 1 2024/2025 akan mempengaruhi kariernya pada kelompok nasional (timnas) sepak bola Indonesia dalam bawah asuhan Patrick Kluivert.
Ia mengatakan, usaha maksimal selalu ditunjukkan pada waktu membela klubnya, walau belum meraih hasil maksimal.
"Keputusan semuanya dalam Coach Patrick Kluivert, mungkin saja pas menonton, penampilan saya sedang tidak ada bagus, jadi ya kembali lagi ke pelatih," kata kapten Persija Ibukota itu, usai timnya bermain imbang 2-2 melawan Persib Bandung, pada Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu.
Menurut dia, tugas ahli timnas lebih banyak berat untuk menentukan siapa sekadar pemain yang tersebut dapat mewakili Indonesia.
"Saya serahkan terhadap beliau lantaran beliau yang tersebut mempunyai tugas berat untuk ke depannya," ujar pemain bernomor punggung lima itu.
Ridho menambahkan, setiap pemain berhak untuk membela timnas juga mendapatkan kesempatan yang tersebut sama.
Jadi kalau berharap, tentu dirinya ingin masih dipanggil untuk membela skuad Garuda.
Dalam lima pertandingan terakhir di area BRI Turnamen 1 2024/2024, Persija DKI Jakarta menuai hasil buruk ketika bermain pada kandang maupun tandang
Macan Kemayoran semata-mata menang dan juga kalah masing-masing sekali, sedangkan tiga sisanya berakhir imbang.
Hasil laga terakhir, menempatkan anak asuh Carlos Pena pada sikap keempat atau terpaut 10 poin dari pemuncak klasemen sementara yang mana dihuni Persib Bandung.
Sementara itu, untuk mempersiapkan timnas sepak bola Indonesia, Patrick Kluivert selaku pembimbing kepala sedang bergerilya untuk mencari para pemain lokal yang digunakan mampu bermain untuk mewakili Indonesia dalam kancah internasional.