Profil Nathan Tjoe-A-On, pemain serba mampu aset Timnas Indonesia
Ibukota – Timnas Indonesia terus meningkatkan kekuatan skuad dengan merekrut beberapa atlet baru, termasuk Nathan Tjoe-A-On, yang digunakan secara resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) melalui proses naturalisasi pada (11/3) lalu.
Nathan mencatatkan debutnya bersatu Timnas Indonesia pada (21/3) pada laga Kualifikasi Piala Bumi 2026 melawan Vietnam.
Selain itu, Nathan juga sempat diturunkan untuk menguatkan Timnas Indonesia U-23 di dalam Piala Asia U-23 2024, walaupun dimainkan bukanlah pada kedudukan aslinya, melainkan sebagai gelandang.
Dengan demikian, Nathan Tjoe-A-On merupakan aset bagi timnas oleh sebab itu kemampuannya yang mana serba bisa jadi dalam berbagai posisi.
Pemain muda berbakat keturunan Indonesia ini, pada masa kini menjadi andalan utama ahli Shin Tae-yong (STY) dalam setiap pertandingan, termasuk pada laga Kualifikasi Piala Planet 2026 zona Asia. Kehadiran Nathan turut menambah deretan pemain kelompok etnis yang tersebar di berbagai negara yang dimaksud memilih membela Indonesia di tempat level internasional.
Profil kemudian perjalanan karier Nathan Tjoe-A-On
Nathan merupakan pria berdarah Indonesia-Belanda yang digunakan lahir di tempat Rotterdam, Belanda, pada 22 Desember 2001. Ia miliki garis keturunan Indonesia dari pihak kakeknya, yang digunakan merupakan ayah dari ibunya juga berasal dari Semarang, Jawa Tengah.
Berdasarkan informasi yang digunakan sudah pernah didapat, Kakek Nathan lahir pada Semarang pada 22 Januari 1941, lalu pindah ke Belanda bersatu ibunya setelahnya ayahnya gugur di perang. Di Belanda, kakek Nathan menikahi seseorang wanita jika negara tersebut.
Karier sepak bola Nathan dimulai pada pasukan kategori junior VV Nieuwerkerk dan juga Excelsior. Setelah membantu Excelsior pemasaran ke Eredivisie pada 2022. Pada musim 2022-2023, Nathan tampil di 29 pertandingan Eredivisie lalu mencetak satu gol, yaitu ketika melawan FC Emmen pada 9 September 2022.
Penampilan gemilang Nathan sama-sama Excelsior menarik perhatian Swansea City, klub dengan syarat Wales yang digunakan pernah berkompetisi di dalam Premier League. Pada 13 Agustus 2023, klub yang digunakan berlaga dalam Championship itu resmi merekrut Nathan dengan kontrak tiga tahun.
Namun cukup disayangkan, Nathan kesulitan mendapatkan kepercayaan dari pembimbing Michael Duff dan juga Alan Sheehan. Pelatih baru Swansea, Luke Williams, akhirnya memutuskan untuk meminjamkan Nathan ke Heerenveen pada Januari 2024. Di klub Belanda tersebut, ketika itu Nathan bergabung dengan Thom Haye.
Nathan Tjoe-A-On memulai karier senior sepak bolanya sebagai pemain sayap kiri. Namun, pada perjalanan karier profesionalnya bersatu Excelsior pada Eredivisie, ia berperan sebagai bek kiri kemudian bahkan sempat dimainkan sebagai bek tengah.
Kehadirannya pada lini belakang Timnas Indonesia tak belaka diharapkan untuk memberikan stabilitas, tetapi juga untuk menjadi pemimpin di area lapangan. Dengan postur tubuh yang digunakan ideal lalu kemampuan membaca permainan yang dimaksud baik, Nathan menjadi salah satu pemain yang dimaksud sulit untuk ditembus lawan.
Gaya bermainnya yang tersebut tenang dan juga percaya diri membuatnya cepat beradaptasi dengan sistem permainan Timnas Indonesia. Selain kemampuan teknik yang mana mumpuni, Nathan juga mempunyai mental yang kuat. Ia setiap saat menunjukkan semangat juang yang digunakan tinggi, baik ketika berlatih maupun pada waktu bertanding.
Dengan segala potensinya, Nathan diprediksi akan menjadi salah satu pilar utama Timnas Indonesia di area masa depan. Perjalanan kariernya yang dimaksud cemerlang, ditambah dengan komitmennya terhadap negara, membuatnya menjadi inspirasi bagi berbagai pemain muda di area Indonesia yang digunakan ingin mengikuti jejaknya.
Kini, Nathan bukan semata-mata menjadi pemain yang mana diandalkan oleh Timnas, tetapi juga diharapkan dapat menyebabkan Indonesia ke level sepak bola yang lebih besar tinggi di tempat kancah internasional.