Profil Hajime Moriyasu, ahli Timnas Negeri Sakura
DKI Jakarta – Hajime Moriyasu, menjadi ahli Tim Nasional (Timnas) Negeri Matahari Terbit yang tersebut pada waktu ini menjadi pemimpin anak asuhnya di Kualifikasi Piala Planet 2026 Zona Asia dalam klasemen Grup C.
Hajime Moriyasu mempunyai sejarah kepelatihan yang cukup panjang dengan segudang prestasi. Pria kelahiran Nagasaki, Negeri Matahari Terbit pada 23 Agustus 1968 itu, menjadi pembimbing sepak bola Timnas Jepun sejak 2017 lalu juga pernah mengasuh sebagian klub sepak bola Jepang.
Hajime Moriyasu, memulai kariernya kepelatihannya dengan menjadi asisten kepala ahli pada level klub Turnamen J1 Jepang, yaitu Sanfrecce Hiroshima (2004-2010) dan juga Albirex Niigata (2010-2012).
Kemudian pada Februari 2012, Hajime Moriyasu dipercaya menjabat sebagai pembimbing kepala klub Sanfrecce Hiroshima. Di sinilah Hajime Moriyasu benar-benar menunjukkan kemampuannya sebagai pelatih.
Selama lima musim menjadi ahli Sanfrecce Hiroshima, Hajime Moriyasu berhasil mempersembahkan tiga peringkat Turnamen Jepun juga tiga peringkat Piala Super Jepang.
Prestasi gemilang Hajime Moriyasu pada level klub yang disebutkan membuatnya dilirik oleh Federasi Sepak Bola Jepun lalu menunjuknya sebagai pelatih.
Sejak Oktober 2017, Hajime Moriyasu menjadi pembimbing Timnas Negeri Matahari Terbit U-21. Kemudian, Hajime merangkap sebagai instruktur timnas senior Negeri Matahari Terbit mulai tahun 2018 hingga ketika ini.
Selama karier kepelatihannya di tempat Timnas Jepang, Hajime Moriyasu sudah menorehkan banyak prestasi diantaranya pernah mengakibatkan Jepun meraih gelar kejuaraan EAFF Championship pada 2022 lalu, mengakibatkan Negeri Sakura di dalam Piala Asia 2019 sampai ke final sebelum dikalahkan Qatar.
Hajime Moriyasu pernah mengakibatkan Negeri Matahari Terbit meraih kemenangan fenomenal 2-1 melawan Jerman dan juga 2-1 melawan Spanyol pada Piala Bumi 2022.
Sebelum memulai karier kepelatihannya, Hajime Moriyasu merupakan pemain sepak bola yang menghabiskan waktunya untuk membela klub sepak bola Jepang, diantaranya Mazda SC, San Francisco Hiroshima, Kyoto P. Sanga, juga Vegalta Sendai.
Sebagai pemain sepak bola, Hajime Moriyasu menempati tempat sebagai gelandang bertahan, mengawali karirnya dalam musim 1987/1988.