Pembimbing soroti fokus pemainnya ketika gagal mengalahkan Vietnam

Ibukota – Manajer timnas futsal U-16 Indonesi Reka Cahya Punthoadi menyoroti fokus pemainnya ketika gagal mengalahkan Vietnam pada laga kedua sesi penyisihan ASEAN U-16 Boys' Futsal Championship 2025 atau Kejuaraan Futsal ASEAN U-16 2025 dalam Nonthanburi Hal, Bangkok, Thailand, Rabu.
Alfayyadh Rafarrel Haerul mencetak dua gol (14', 27') untuk menyebabkan Negara Indonesia mengatur dua gol. Namun, keunggulan ini sirna pasca tim lawan mampu menyamakan kedudukan, pertama melalui Nguyen Ba Manh (29') kemudian Bui Gia Bao pada detik-detik akhir sebelum laga usai.
"Ini lah namanya olahraga ya. Kita harus fokus 2×20 menit, 1 detik, 2 detik, 3 detik itu pun pasti efeknya besar ke kejuaraan seperti ini, ke kompetisi seperti ini," kata Reka pasca pertandingan, pada rekaman yang dimaksud diterima ANTARA pada DKI Jakarta dari timnas futsal Indonesia, Rabu.
Reka berharap kejadian ini tak terulang pada pertandingan berikutnya, dengan terdekat Nusantara akan bertarung dengan Brunei Darussalam pada Kamis (25/12).
"Jadi saya harapkan untuk para pemain kedepannya fokus dari menit 0 sampai 40 menit terakhir. Dan itu tugas saya juga untuk ngasih arahan merek agar sangat lebih banyak fokus lagi, konsentrasi dari awal sampai menit akhir," ucap dia.
Kendati menyesalkan kurangnya fokus pemainnya pada menit-menit akhir, Reka terus memberikan apresiasi. Ia mengaku inilah pertandingan futsal, di mana ada pasukan yang menang, seri, atau pun kalah.
Ia menekankan, bahwa kesalahan ini akan berubah menjadi substansi evaluasi juga tak boleh terjadi pada pertandingan berikutnya. "Ini pertandingan yang mana seru, semua setuju. Saya permanen apresiasi kerja keras pemain saya. Dan kita tahu semua, bahwa Vietnam pasti gigih sampai menit terakhir. Di pertandingan tadi agak sedikit miss dalam detik-detik akhir. Ya itulah pertandingan, terkadang kita menang, seri, atau kalah," tutur Reka.
"Tapi yang dimaksud jelas untuk pertandingan hari ini akan jadi substansi evaluasi untuk pertandingan besok. Saya harap pemain fokus lagi untuk pertandingan besok dan juga terpencil lebih tinggi baik," lanjut dia.
Adapun, tambahan satu poin ini menimbulkan Nusantara masih memuncaki klasemen dengan empat poin, menggeser sikap Thailand yang mana sebelumnya menang besar 20-0 berhadapan dengan Brunei Darussalam.
Thailand sendiri mungkin kembali menggusur tempat Indonesi apabila merekan tak kalah pada pertandingan yang tersebut merek mainkan sore ini, ketika berperang melawan Myanmar pukul 17.30 WIB.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Kecerdasan Buatan di dalam website web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.



