Blog

Profil istri Wiranto, Rugaiya Usman

Ibukota – Keluarga besar Jenderal (Purn) TNI Wiranto sedang berduka menghadapi wafatnya sang istri, Rugaiya Usman, yang dimaksud meninggal bola pada Hari Minggu (16/11) pukul 15.55 Waktu Indonesia Barat di Bandung, Jawa Barat.

Kabar kepergian almarhumah disampaikan segera oleh Jenderal (Purn) Wiranto sebagai suami yang dimaksud ditinggalkan. “Innalillahi wa inna ilaihi raaji’un. Telah berpulang ke rahmatullah dengan tenang, istri/ibu/oma kami tercinta: Hj. Rugaiya Usman Wiranto binti Mustafa Usman,” ujarnya.

Sebelumnya, Rugaiya sempat menjalani perawatan intensif cukup lama pada RSPAD Gatot Soebroto, DKI Jakarta Pusat, namun kondisi kesehatannya tak menunjukkan perbaikan hingga akhirnya tutup usia.

Sosok Rugaiya sendiri dikenal mempunyai pribadi yang digunakan luar biasa serta sangat menggalang perjalanan hidup Wiranto. Berikut sekilas profilnya yang mana dirangkum dari beragam sumber.

Profil Rugaiya Usman

Latar belakang juga pendidikan

Rugaiya Usman dikenal sebagai istri dari Jenderal (Purn) Wiranto, yang mana sekarang ini menjabat sebagai Penasihat Khusus Presiden Area Politik lalu Keamanan. Keduanya menikah pada 22 Februari 1975 dan juga dikaruniai tiga anak: Maya Wiranto, Amalia Wiranto, juga Zainal Nur Rizki.

Semasa hidup, ia akrab dipanggil Uga Wiranto. Rugaiya sendiri menempuh lembaga pendidikan membesar di dalam Universitas Jember dengan memilih Fakultas Hukum sebagai fokus studinya.

Kisah kasih Rugaiya kemudian Wiranto

Pertemuan pertama Rugaiya juga Wiranto muncul ketika mereka itu masih duduk pada kelas 1 SMA. Rugaiya dikenal bergerak mengikuti bermacam kegiatan sekolah, seperti membaca puisi hingga kompetisi pemilihan ratu sekolah.

Pada sebuah kesempatan, Wiranto datang menggantikan temannya untuk hadir di kegiatan tersebut, serta dari momen mudah itulah hubungan keduanya mulai terjalin. Seiring berjalannya waktu, keduanya mantap menghadirkan hubungan yang disebutkan ke jenjang pernikahan.

Prinsip saling melindungi kemudian melengkapi

Sepanjang hidupnya, Rugaiya dikenal sebagai sosok yang mana sabar kemudian tegar. Karakter inilah yang mana membuatnya berubah menjadi panutan bagi banyak orang, teristimewa di perannya sebagai ibu dan juga pendamping hidup.

Selama puluhan tahun pernikahan, Rugaiya selalu membantu penuh setiap perjalanan karier dan juga amanah yang tersebut diemban suaminya. Ia bukanlah semata-mata hadir sebagai pasangan, tetapi juga sebagai kekuatan utama yang tersebut mengokohkan langkah Wiranto. Prinsip saling menopang inilah yang dimaksud menciptakan rumah tangga dia masih harmonis hingga memasuki usia 50 tahun pernikahan.

Kabar duka kepergian Rugaiya Usman

Pada Akhir Pekan (16/11) pukul 15.55 WIB, Rugaiya Usman meninggal globus di dalam Bandung, Jawa Barat. Kepergiannya menyisakan duka mendalam bagi keluarga kemudian orang-orang terdekat. Kisah cinta yang mana merek bangun selama setengah abad meninggalkan sejumlah kenangan manis.

Wiranto mengenang momen terakhir mereka dengan berkata, “Baru kemarin kita merayakan ulang tahun perkawinan emas. Namun tentu kehendak ilahi tidak ada dapat kita tolak, Allah menghendaki lain.”

Sebelumnya, keluarga berharap situasi Rugaiya membaik pasca menjalani perawatan intensif dalam Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD), namun bukan menunjukkan perkembangan hingga akhirnya berpulang.

Jenazahnya disemayamkan pada rumah duka kawasan Bambu Apus, Ibukota Timur, sebelum dimakamkan pada Hari Senin (17/11) pagi di Astana Wukir Sirna Raga, Delingan, Karanganyar, Jawa Tengah.

Related Articles

Back to top button