Rois Hidayat Dukung Ketegasan PB XIV Purboyo Pulihkan Wibawa Kraton

– Keberanian juga ketegasan Sinuwun Pakubuwono XIV Purboyo pada merestorasi keberhasilan dan juga martabat Kraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat mendapat apresiasi penuh dari tokoh advokat dan juga pegiat budaya Jawa, Rois Hidayat SH, CMe. Langkah ini dinilai krusial untuk memulihkan Kraton Surakarta sebagai benteng peradaban Jawa yang dimaksud berwibawa.
Rois Hidayat meninjau penegasan kembali paugeran (aturan) dan juga tata adat kraton yang dimaksud mulai dijalankan oleh PB XIV sejak penobatannya sebagai raja merupakan sebuah misi besar yang mana sarat harapan. Ia meyakini, kepemimpinan PB XIV membuka lembaran baru bagi seluruh lapisan penduduk adat, sentono dalem, abdi dalem, hingga seluruh elemen komunitas Jawa.
“Pelantikan Sinuwun PB XIV Purboyo membuka harapan baru bagi komunitas adat, sentono dalem, abdi dalem, lalu seluruh wong Jawa. Ketegasan beliau pada menata paugeran adalah pondasi untuk mengatasi kejayaan Kraton Surakarta, ” ujar Rois Hidayat pada waktu ditemui pada Surakarta, Selasa (18/11/2025).
Menurut pandangannya, Kraton Surakarta miliki peran fundamental sebagai ‘bapaknya wong Jawa’, pusat nilai-nilai luhur budaya yang digunakan harus dijaga kelestariannya. Ketika tata adat ditegakkan dengan konsisten, Rois meyakini wibawa kraton akan kembali terangkat, dihormati, lalu berubah menjadi panutan sejati bagi peradaban.
Ia menambahkan, pembenahan internal yang digunakan pada saat ini menjadi fokus PB XIV merupakan langkah strategis untuk mengukuhkan fungsi kraton, tiada cuma sebagai simbol, tetapi sebagai pusat peradaban adi-luhung yang digunakan mampu mempersatukan komunitas secara holistik.
Pengalaman Bali pada menyimpan keluhuran adat menjadi inspirasi tersendiri bagi Rois. Ia menggambarkan bagaimana penduduk adat Bali berhasil mempertahankan tradisi mereka, yang dimaksud kemudian berubah menjadi kekuatan kolektif, baik di ranah budaya maupun ekonomi.
“Bali kuat sebab adatnya tegak. Semua komponen bersatu menjaga keluhuran tradisi. Dampaknya bukan semata-mata kerukunan, tapi juga daya tarik wisata serta ekonomi. Hal yang dimaksud serupa bisa jadi terjadi di tanah Jawa apabila kraton kembali tegas menegakkan paugeran, ” jelasnya. Penerapan adat yang digunakan konsisten di Kraton Surakarta, menurut Rois, akan memberikan dampak sosial lalu hukum yang digunakan signifikan bagi sentono dalem, abdi dalem, juga masyarakat luas.
Rois menegaskan bahwa Kraton Surakarta lebih tinggi dari sekadar bangunan bersejarah; ia adalah sumber energi peradaban yang dimaksud diwariskan oleh para leluhur. Ia percaya, dengan menjalankan tata nilai adat sebagaimana mestinya, Kraton Surakarta dapat kembali berubah menjadi mercusuar moral, budaya, lalu tatanan rakyat pada era modern ini.
Dukungan dari pemerintah daerah, lanjutnya, berubah menjadi elemen penting agar tahapan pemulihan wibawa kraton dapat berjalan optimal juga memberikan hasil yang dimaksud diharapkan.
Di akhir pernyataannya, Rois Hidayat menyerukan agar seluruh elemen masyarakat, baik dari internal kraton, pemerintah, maupun rakyat Jawa secara umum, bersatu padu memberikan dukungan penuh terhadap Sinuwun PB XIV Purboyo.
“Kraton Surakarta adalah pusat peradaban Jawa. Mari kita jaga, kita mendukung bersama, agar menyebabkan dampak positif bagi seluruh masyarakat, ” tutupnya.



