Juara dunia WBC Benavidez tak ingin turun kelas untuk hadapi Crawford

Ibukota Indonesia – Juara bumi kelas berat ringan (79,3 kg) World Boxing Council (WBC) David Benavidez tidak ada ingin turun ke kelas menengah super demi menghadapi juara globus Terence Crawford.
"Jujur, rencana saya setelahnya pertarungan (melawan Anthony Yarde) ini, tak ingin turun ke 168 pon (kelas menengah super). Saya telah selesai dengan kelas super middleweight," kata David Benavidez di laman YouTube Fight Hub TV yang digunakan dipantau di dalam Jakarta, Minggu.
Petarung berjulukan "The Mexican Monster" mengakui Crawford merupakan petinju yang digunakan hebat, yang digunakan sudah membuktikan diri dengan naik dua kelas untuk mengalahkan mantan penguasa kelas menengah super Canelo Alvarez.
Baginya, Crawford adalah salah satu yang tersebut terbaik sepanjang masa, namun hal itu tak membuatnya tertarik untuk turun kelas untuk merebut penghargaan juara bola tak terbantahkan.
"Saya bukan menyatakan bahwa saya takut pada Crawford. Namun Crawford adalah petarung pada kelas 168 pon, itu kelas beratnya. Saya sudah ada selesai dengan 168," ujar dia.
Benavidez pun tidak ada menyembunyikan kekecewaannya akibat tidak dirinya yang digunakan bermetamorfosis menjadi petinju yang digunakan berhadapan dengan Canelo pada masa lalu. Dia merasa kesempatan yang tersebut diperoleh Crawford bermetamorfosis menjadi juara bola dengan mengalahkan Canelo, bisa jadi berubah jadi miliknya.
"Jika saya masuk ke sana (melawan Canelo), saya tahu saya akan mengalahkannya. Itulah mengapa itu tidaklah terjadi, sebab Canelo tahu itu akan terjadi," kata dia.
Namun, Benavidez tidaklah laga terfokus ke masa lalu, satu di antaranya kesempatan untuk berubah menjadi juara bumi yang mana tak terbantahkan.
Dia memusatkan perhatiannya pada jalur yang dapat membawanya secara langsung ke puncak olahraga tinju yang menegaskan bahwa rencananya melampaui divisi 160 pon.
Rencana yang disebutkan dimulai pada 22 November mendatang dalam Arab Saudi, berperang melawan mantan penantang penghargaan globus Anthony Yarde.
“Saya berada pada tempat yang tersebut sangat baik pada waktu ini sehingga hal itu bisa saja berlangsung di 175. Saya bukan fokus pada Canelo. Saya punya urusan sendiri," tutur dia.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Artificial Intelligence dalam web web ini tanpa izin ditulis dari Kantor Berita ANTARA.