DKI Jakarta – Sebanyak 15 pemain terbaik dari turnamen kompetisi sepak bola usia dini Future Festival Indonesia (FUTFEST) 2024 akan dikirim ke Negeri Matahari Terbit untuk mendapatkan pengalaman berlatih di dalam negeri Sakura tersebut.
FUTFEST 2024 akan dilangsungkan dalam Lapangan Latih Ibukota International Stadium, Jakarta, mulai 7 hingga 8 Desember.
"FUTFEST memang benar sport pertandingan festival. Tujuannya mau jadi festival keluarga. Orang tua hadir dapat pengalaman terbaik, jadi enggak sekadar sepak bola. Bahkan mungkin saja ke depan akan ada cabang olahraga lain," kata Representatif FUTFEST, Anky Rakhmansyah pada konferensi pers di area Jakarta, Kamis.
Pada acara kejuaraan perdana ini, FUTFEST akan mengadu dua kategori yakni kategori sekolah dasar untuk kelompok umur U-8 lalu U-10.
Lalu terdapat kategori sekolah sepak bola (SSB) yang mana juga mengadu kelompok umur U-8 kemudian U-10.
FUTFEST nantinya akan dihadiri oleh sebanyak 24 SD lalu 32 SSB yang dimaksud terbagi di dua grup pada tiap kategorinya dengan memperlombakan total 160 pertandingan, akibat setiap pasukan nantinya akan bermain delapan kali pada sistem grup.
Melalui turnamen kejuaraan sepak bola akar rumput ini, Anky berharap mampu mengubah stigma sepak bola usia dini yang tersebut kerap memberikan tekanan terhadap anak.
Oleh sebab itu kejuaraan kali ini dikemas dengan konsep yang tersebut lebih besar menyenangkan dengan sistem kompetisi yang digunakan tiada mencari peringkat juara namun talenta-talenta pemain terbaik yang nantinya memperoleh kesempatan untuk mengikuti pembinaan di dalam Jepang.
"Kami sebenarnya di tempat di lokasi ini fokus ke anak-anak agar merekan menikmati sepak bola. Berdasar pengalaman kami, anak-anak dapat tekanan tinggi, kami mau ubah itu. Tetap ada sisi kompetitif, tapi menyenangkan. Tanpa ada paksaan juara kemudian hadiah juara," ujar Anky.
Diperkirakan akan terdapat total 1000 partisipan yang tersebut akan meramaikan kompetisi kejuaraan FUTFEST 2024 yang dimaksud mempunyai visi untuk menciptakan lingkungan pertandingan yang digunakan minim tekanan baik dari orang tua maupun ahli ini.
